Gelar sepatu emas ialah penghargaan individu paling berprestise di gelaran seperti Piala Dunia. Saat FIFA tidak lakukan penyeleksian khusus untuk tentukan pemain terbaik, gelar topskor jadi referensi yang tersering dipakai penggemar atau mass media dalam memandang performa pemain peserta Piala Dunia. Penyebabnya simpel, sistem tentukan topskor ialah cukup dengan tentukan jumlah gol yang diciptakan seorang pemain. Siapa pemain paling tajam Piala Dunia dari periode ke periode? Baca daftar ini secara lengkap!
Para Top Skorer Ajang Piala Dunia
- 1930
Guillermo Stabile (Argentina): 8 gol Pedro Cea (Uruguay): enam gol Bert Patenaude (Amerika Serikat): empat gol
- 1934
Oldrich Nejedly (Cekoslowakia): lima gol Edmun Conen (Jerman): empat gol Angelo Schiavio (Italia): empat gol
- 1938
Leonidas (Brasil): 7 gol Gyorgy Sarosi, Gyula Zsengeller (Hongaria), Silvio Piola (Italia): lima gol
- 1950
Ademir (Brasil): 8 gol Oscar Miguez (Uuguay): lima gol Alcides Ghiggia (Uruguay), Chico (Brasil), Estanislau Basora, Telmo Zarra (Spanyol): empat gol
- 1954
Sandor Kocsis (Hongaria): 11 gol Josef Hugi (Swiss), Max Morlock (Jerman Barat), Erich Probst (Austria): enam gol
- 1958
Just Fontaine (Prancis): 13 gol Pele (Brasil), Helmut Rahn (Jerman Barat): enam gol
- 1962
Garrincha, Vava (Brasil), Valentin Ivanov (Uni Soviet), Florian Albert (Hongaria), Drazan Jerkovic (Yugoslavia), Leonel Sanchez (Cile): empat gol
- 1966
Eusebio (Portugal): 9 gol Helmut Haller (Jerman Barat): enam gol Valeriy Porkujan (Uni Soviet), Franz Beckenbauer (Jerman Barat), Ferenc Bene (Hongaria), Geoff Hurst (Inggris): empat gol
- 1970
Gerd Muller (Jerman Barat): 10 gol Jairzinho (Brasil): 7 gol Teofilo Cubilas (Peru): lima gol
- 1974
Grzegorz Lato (Polandia): 7 gol Andrzej Szarmach (Polandia), Johan Neeskens (Belanda): lima gol
- 1978
Mario Kempes (Argentina): enam gol Teofilo Cubilas (Peru): lima gol Rob Rensenbrink (Belanda): lima gol
- 1982
Paolo Rossi (Italia): enam gol Karl-Heinz Rummenigge (Jerman Barat): lima gol Zico (Brasil): empat gol
- 1986
Gary Lineker (Inggris): enam gol Diego Maradona (Argentina), Careca (Brasil), Emilio Butragueno (Spanyol): lima gol
- 1990
Salvatore Schillaci (Italia): enam gol Tomas Skuhravy (Cekoslowakia): lima gol Gary Lineker (Inggris), Roger Milla (Kamerun): empat gol
- 1994
Oleg Salenko (Rusia) dan Hristo Stoichkov (Bulgaria): enam gol Kennet Andersson (Swedia), Romario (Brasil): lima gol
- 1998
Davor Suker (Kroasia): enam gol Gabriel Batistuta (Argentina), Christian Vieri (Italia): lima gol
- 2002
Ronaldo (Brasil): 8 gol Miroslav Klose (Jerman), Pesaingdo (Brasil): lima gol
- 2006
Miroslav Klose (Jerman): lima gol Hernan Crespo (Argentina): tiga gol Ronaldo (Brasil): tiga gol
- 2010
Thomas Muller (Jerman): lima gol David Villa (Spanyol): lima gol Wesley Sneijder (Belanda): lima gol *Pada kompetisi edisi ini, empat pemain sekalian mengumpulkan 5 gol. Muller raih sepatu emas karena mengumpulkan tiga assist; Villa menyikat sepatu perak karena menit permainannya semakin sedikit dibanding Sneijder; dan Sneijder mendapat sepatu perunggu karena menit permainannya semakin sedikit dibanding Diego Forlan.
- 2014
James Rodriguez (Kolombia): enam gol Thomas Muller (Jerman): lima gol Neymar (Brasil): empat gol *Pada kompetisi edisi ini, Neymar mengumpulkan jumlah gol yang serupa dihimpun oleh Lionel Messi dan Robin van Persie. Sepatu perunggu jadi punya Neymar karena mainkan menit semakin sedikit.
- 2018
Harry Kane (Inggris): 6 gol Antoine Griezmann (Prancis): 4 gol Romelu Lukaku (Belgia): empat gol
Piala Dunia 1930 - 2018 |